Tampilkan postingan dengan label testimonial. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label testimonial. Tampilkan semua postingan

Minggu, 11 Desember 2011

Tips Berbelanja Online Secara Aman dan Menyenangkan

Belanja Online?

Pasti sebagian besar dari anda pernah melakukan ini. Membuka forum-forum jual beli, website toko-toko online, ebay, dll untuk melihat dan mencari produk yang anda dambakan. Berbelanja online memang sangat menyenangkan di samping karena waktu yang dibutuhkan untuk melakukan transaksi yang sangat singkat serta hanya perlu duduk saja ditempat maka semuanya beres, tapi juga karena begitu banyak pilihan produk dan tawaran-tawaran menarik yang dapat anda terima yang cukup menyenangkan.

Tapi, tunggu dulu… ternyata masih begitu banyak sekali keluhan-keluhan dari para pe-belanja online, disebabkan karena begitu banyaknya ‘scamming’ atau penipuan online serta pelayanan yang sangat tidak professional dari toko-toko online yang memang tidak dapat dipungkiri bahkan seorang anak umur SD pun sekarang sudah bisa membuka sebuah toko online sendiri. Berikut adalah tips-tips yang mungkin bisa anda terapkan dalam aktivitas belanja online untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari aktivitas anda tersebut:
    Bekali diri anda dengan product knowledge dari produk yang akan anda beli. Penting bagi anda sebagai customer/buyer untuk menjadi seorang buyer yang pintar, yang dalam artian memiliki pengetahuan dasar dari produk yang akan anda beli (terutama untuk barang-barang elektronik, dan barang-barang lain yang memiliki spesifikasi dan ciri tertentu). Caranya, bisa dengan anda searching by Google dengan keyword nama produk yang anda cari.
  • Cari website/toko online/seller yang menjual produk yang anda inginkan. Lakukan terlebih dahulu survey terhadap beberapa toko online/seller yang menjual produk yang anda cari, usahakan anda memiliki paling tidak 3 toko online dalam daftar anda sebagai pembanding dan sebagai alternatif lain apabila salah satu dari toko online tersebut tidak dapat memberikan pelayanan yang memuaskan. Caranya bisa dengan melakukan searching by Google ataupun dengan memasuki forum-forum jual beli yang ada.
  • Ketahuilah terlebih dahulu reputasi dari toko online/ seller yang anda tuju. Penting bagi anda untuk terlebih dahulu mengetahui reputasi dari toko online/seller yang terlibat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat anda terapkan:
    • Cek testimonial yang ada. Beberapa toko online/seller menyediakan sebuah album atau space tersendiri untuk testimonial dari customer-customer yang pernah bertransaksi dengan mereka. Anda bisa coba menghubungi salah satu dari customer mereka melalui layanan apapun yang bisa anda gunakan untuk secara langsung menanyakan kredibilitas dari toko online tersebut. Mengingat testimonial yang banyak sekarang bukanlah jaminan bagi kredibilitas dari toko online/seller tersebut.
    • Cek segala macam data pribadi yang diberikan oleh toko online/seller tersebut. Setiap data pribadi yang diberikan sangatlah penting, seperti nomor telepon, ID YM, ID FB, BBM, dll. Terutama adalah nomor rekening, yang dikarenakan nomor rekening tidak akan dapat ditutup dengan mudah. Dan bersifat lebih susah untuk memalsukan nomor rekening daripada data pribadi yang lainnya. Salah satu cara yang dapat anda gunakan adalah dengan mengetikkan #nomor rekening seller#a.n siapa rekening tersebut#penipu# pada searching engine Google untuk melihat track record segala bentuk pengaduan yang terjadi terhadap pemilik rekening bersangkutan /seller (apabila ada), apabila tidak anda temukan maka ada kemungkin seller tersebut memang ‘bersih’.

  • Gunakan Escrow / Rekening Bersama. Telah munculnya beberapa layanan jasa rekening bersama yang dapat anda gunakan sebagai pihak ke-3 / intermediaries dalam transaksi anda, sangatlah bermanfaat guna mengantisipasi adanya hal yang tidak diinginkan seperti tidak dikirimnya barang atau dikirimnya barang namun tidak sesuai dengan pesanan. Karena sifat dari Escrow /Rekening bersama adalah dana hanya akan diteruskan ke seller apabila buyer telah menerima barang sesuai dengan pesanan, dan apabila terjadinya penipuan maka barang akan dikembalikan kepada buyer.
  • Gunakan Agen Pengiriman yang terjamin dan terpercaya. Penting untuk memilih agen pengiriman yang memiliki reputasi bagus dan pelayanan yang memuaskan termasuk harga yang menyenangkan, sehingga barang yang diinginkan dapat anda terima dengan tepat waktu dan aman dalam perjalanan.


Berbelanja secara online memang sangat menyenangkan tapi selalu kewaspadaan dan kecermatan yang tinggi jug mutlak anda perlukan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Selamat menikmati aktivitas belanja online anda.

Oleh : Kevin wahyono

Modus-Modus Penipuan dalam Belanja Online

Belanja Online?

Pasti anda semua sudah cukup familiar dengan istilah ini. Di era teknologi yang semakin modern seperti sekarang ini, keberadaan internet memang cukup kental dapat dirasakan oleh kita. Dulu untuk melakukan transaksi pertukaran sebuah barang dengan uang (dagang) atau yang umum disebut belanja selalu membutuhkan waktu lebih lama dan jarak yang cukup jauh, belum lagi dengan semakin macetnya jalanan sekarang mungkin membuat sebagian besar dari anda semakin malas untuk melakukan kegiatan tersebut.

Dengan belanja online semuanya sekarang dapat teratasi, waktu dan jarak semakin menjadi tidak berarti lagi dengan adanya media internet. Namun bagi sebagian orang berbelanja di Situs-situs atau toko-toko online terkadang juga membuat was-was. Lho?

Hampir dari semua orang yang berbelanja online pasti sudah akrab dengan yang namanya “Scam” atau penipuan. Berikut adalah beberapa modus yang telah berhasil diamati dari media online yang mungkin bisa menjadi referensi bagi para pecinta belanja online:
  • Menjual dengan harga yang sangat murah / berada dibawah harga pasar.
  • Mengatasnamakan seller/penjual yang telah memiliki reputasi bagus. Dengan membuat sebuah nickname/ID di sebuah forum semirip mungkin dengan nickname/ID seller yang telah memiliki reputasi bagus, dan melakukan copy-paste terhadap isi dari thread yang dimiliki seller tersebut dengan tujuan untuk memancing buyer yang lengah karena mengira penipu tersebut adalah seller yang memiliki reputasi bagus selama ini.
  • Menjual barang dengan memberikan ‘tekanan’ kepada buyer. Memancing buyer untuk secepatnya melakukan transaksi dengan mereka dengan menyediakan berbagai alasan untuk menekan buyer. Contoh:
    • Mengatakan bahwa barang hanya tinggal satu-satunya.
    • Menggunakan alasan bahwa sangat membutuhkan uang dengan dibubuh-i cerita sedih tentang sanak saudaranya atau alasan lain yang berfungsi untuk menumbuhkan efek simpati dan rasa kasihan pada diri buyer sehingga percaya untuk melakukan transaksi secepatnya. Dan masih banyak contoh lain yang bisa anda temui sendiri.

  • Modus pemalsuan transfer. Buyer di suruh melakukan transfer pada rekening yang bukan milik seller tersebut, namun kepada rekening seller lain untuk membiayai barang/produk yang dibeli oleh seller palsu tersebut, dengan skema sebagai berikut:
    • Seller Asli menjual produk A.
    • Seller Palsu disini selaku buyer dari Seller Asli melakukan deal untuk melakukan sejumlah 1jt rupiah.
    • Seller Palsu membuka toko online menjual produk senilai 1jt rupiah.
    • Buyer tertarik, melakukan deal dan oleh Seller Palsu diberikan rekening dari Seller Asli sebagai rekening tujuan transfer uang dari buyer.
    • Buyer mentransfer uang sejumlah 1jt rupiah kepada Seller Asli, lalu melakukan konfirmasi pada Seller Palsu.
    • Seller Palsu melakukan konfirmasi kepada Seller Asli yang tidak tahu bahwa uang yang ditransfer bukanlah uang dari Seller Palsu yang selaku buyer di tempatnya berjualan.
    • Barang dikirim kepada Seller Palsu, lalu Seller Palsu menghilang.
    • Buyer merasa tertipu karena barang tidak kunjung diterima dari Seller Palsu lalu menuntut pemblokiran rekening terhadap rekening dari Seller Asli. Maka disini yang menjadi korban adalah Buyer dan Seller Asli.

  • Modus Pemberian banyak bonus. Seller memberikan begitu banyak bonus dalam 1 paket pembeliannya yang mungkin bagi anda sangatlah tidak masuk akal dengan harga yang ditawarkan. Maka, anda patut mencurigai seller tersebut.
  • Modus pemalsuan testimonial dan reputasi. Dengan memalsukan testimonial customer yang ada untuk menarik minat buyer.

Masih banyak lagi modus-modus penipuan yang dapat anda temui di dalam dunia Online dimana transaksi secara face-to-face sangat mustahil dilakukan. Tidak menutup kemungkinan akan terus bermunculan modus-modus ‘scam’ lainnya, mengingat melakukan belanja online disamping memiliki keuntungan besar (high return), namun juga memiliki resiko yang tinggi juga (high risk). Namun juga masih ada banyak Seller Online yang terpercaya. Namun , tetaplah waspada. Dan tetap nikmati suasana belanja online dengan cara yang aman.

Oleh : Kevin Wahyono