Kamis, 06 Oktober 2011

Sinar mas akan melakukan perbesaran usaha bisnis ritel

Layanan adira asuransi kendaraan terbaik Indonesia kali ini juga akan mengikuti perkembangan pemasaran di Indonesia yang kini sedang merebak luas. namun, sinar mas juga sedang melakukan pengembangan usahanya.

JAKARTA. Kecil-kecil cabe rawit. Kalimat ini sepertinya tepat menggambarkan bisnis lini individu atau personal lines. Maklum, meski menyasar nasabah perorangan, seperti asuransi kendaraan bermotor, kecelakaan diri, kesehatan dan perjalanan, keuntungan dari aktivitas usaha ini dianggap lebih menggiurkan.

Asuransi Sinar Mas, misalnya. Setelah berkecimpung di pasar nasabah korporat, Asuransi Sinar Mas kini mempertebal portofolio bisnis dari lini individu. "Produk dan jalur distribusinya cukup sederhana, sehingga lebih menguntungkan," ujar Direktur Asuransi Sinar Mas, Dumasi Marisina Magdalena, ketika ditemui KONTAN, kemarin.

Selain itu, ceruk pasar bisnis ini masih menganga lebar. Artinya, ada potensi mendongkrak pendapatan premi perseroan. Ia berharap, tahun depan lini individu ini tumbuh tiga kali lipat menjadi Rp 150 miliar. Asal tahu saja, perusahaan mematok, target mengantongi pendapatan premi dari lini individu sebesar Rp 50 miliar hingga akhir tahun ini.

Untuk mewujudkan itu, perusahaan terus merancang produk-produk asuransi yang sesuai kebutuhan nasabah individu. Termasuk gencar melakukan pemasaran melalui jalur distribusi direct bussines.

Tidak hanya itu, perusahaan juga menawarkan fasilitas penjualan secara online lewat jaringan internet, call center, dan melalui 93 kantor cabang atau pemasaran yang tersebar di seluruh Indonesia.

Anak usaha Sinarmas Multiartha ini telah memulai menempatkan tenaga personal lines officer atawa PLO khusus di 83 kantor cabang dan pemasaran. "PLO ini nantinya melayani nasabah individu untuk membeli polis asuransi produk-produk personal lines," imbuh Dumasi.

Hingga Agustus 2011, premi bruto Sinar Mas sebesar Rp 2,78 triliun atau naik 24,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang berkisar Rp 2,22 triliun. Lini usaha asuransi properti/kebakaran berkontribusi paling besar, yakni Rp 1,1 triliun. Menyusul asuransi kendaraan bermotor Rp 816 miliar, kesehatan Rp 473 miliar, marine Rp 169 miliar, dan aneka Rp 176 miliar.

Adapun, penyumbang laba terbesar masih berasal dari lini usaha asuransi kendaraan bermotor, dengan hasil underwriting Rp 140 miliar. Lalu mengikuti asuransi kesehatan sekitar Rp 34 miliar, aneka Rp 20 miliar, properti atau kebakaran dan marine masing-masing Rp 12 miliar. "Adapun surplus underwriting mencapai Rp 222 miliar atau melejit 51,8% dibandingkan Agustus 2010 lalu yang sekitar Rp 146 miliar," pungkas Dumasi.

Tinggal Seorang Korban Hilang Kapal Tenggelam di Dumai

JAKARTA – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat sekitar 30 perusahaan asuransi umum masih bermodal kurang dari Rp70 miliar.

Hal ini membuat mereka harus meningkatkan modalnya untuk menyesuaikan dengan ketetapan modal minimum yang diatur dalam PP No 39 dan 81 Tahun 2008 tentang penyelenggaraan usaha perasuransian sebesar Rp70 miliar sampai akhir tahun 2012.
“Sekitar 30 perusahaan tersebut harus meningkatkan modal, agar tidak terkena hukuman penalti pada Desember 2012,”ujar Direktur Eksekutif AAUI Julian Noor di Jakarta kemarin.

Julian berharap, perusahaan asuransi umum dapat meningkatkan posisi modal sehingga tidak perlu mengembalikan izin ketika tenggat waktu pada akhir Desember tahun depan. Menurut dia, ada beberapa opsi yang bisa dilakukan oleh pemilik perusahaan agar dapat mencukupi modal minimal.

Opsi tersebut antara lain dengan menambah modal sendiri dan atau mencari investor lain di luar investor yang ada. Saat ini, kata dia, sejumlah perusahaan sedang bernegosiasi dengan investor untuk menggenjot modal mereka. Namun, hal tersebut merupakan urusan internal manajemen sehingga perusahaan kurang terbuka dengan AAUI.

“Perusahaan lebih terbuka dengan regulator. Hal ini dikarenakan investor yang masuk juga kan harus seizin regulator,” katanya . Ketua Umum Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Kornelius Simanjuntak mengatakan, tidak semua perusahaan asuransi dan reasuransi dapat memenuhi ketetapan modal minimum.

“Ada tujuh perusahaan asuransi,yaitu empat perusahaan asuransi umum dan tiga perusahaan asuransi jiwa yang tidak dapat menaikkan modal mereka pada batas waktu pertama yaitu 31 Desember 2010 sebesar Rp40 miliar,”ungkapnya.

Menurut data AAUI,jumlah perusahaan asuransi umum di Indonesia sebelum diberlakukan PP No 39 dan 81 Tahun 2008 mencapai 89 perusahaan.

Episentrum Gempa di Pangalengan

BANDUNG, KOMPAS.com -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menyebutkan bahwa gempa berkekuatan 4,5 SR yang terjadi Kamis (6/10/2011) pukul 07.46 WIB di daerah Bandung berpusat pada 33 kilometer arah tenggara Kota Bandung dengan kedalaman 10 kilometer.

Menurut Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Juhana Atmawisastra, gempa terasa di daerah Pangalengan dan Banjaran. Informasi tersebut ia peroleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika.

"Hingga kini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan hingga korban luka akibat gempa tersebut," kata Juhana.

Juhana menjelaskan, BPBD Kabupaten Bandung masih menanti perkembangan terkini karena dikhawatirkan laporan baru diterima siang hari oleh camat di daerah.

Apple Diperkirakan Luncurkan iPhone5 di London

LONDON, (PRLM).- Meski Apple masih bungkam soal generasi terkini produk smartphone yaitu iPhone, surat undangan event spesial di Covent Garden, pusat kota London, Inggris sudah menyebar dengan kutipan "Mari Bicarakan iPhone". Acara serupa akan digelar di kantor pusat Apple di Kalifornia, AS.

Sejumlah kalangan memperkirakan handphone terbaru dari Apple itu adalah iPhone5, yang diyakini memiliki layar lebih besar dari sebelumnya dan sudah dicangkokkan peranti lunak pengenal suara.

Sejauh ini masihbelum diketahui kapan iPhone5 akan mulai dipasarkan di Inggris, termasuk taksiran harga jualnya.

Ada juga yang berspekulasi, Apple bakal meluncurkan versi termurah dari iPhone4 pada peluncuran iPhone5 itu.

Saat iPhone4 mulai dijual pada Juni lalu, ribuan gadget maniak menantinya untuk segera menjajal peranti tersebut.

SEA Games Diusulkan Ditunda

JAKARTA - Suara meminta pelaksanaan Sea Games 2011 agar ditunda mulai bergema dari gedung wakil rakyat. Wakil Ketua Komisi X Utut Adianto salah satu yang serius menyarankan agar pemerintah tidak lagi memaksakan penyelenggaraan even olahraga se-Asia Tenggara itu sesuai jadwal semula, yaitu 11-22 Nopember 2011.

Dia menyarankan agar pemerintah memundurkan jadwal pelaksanaan Sea Games setidaknya 3-4 bulan. "Ini alternatif terbaik dan paling rasional melihat kondisi obyektif terkini, khususnya kesiapan venue," tegas Utut Adianto, usai rapat kerja bersama Kemenpora, di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin (5/10).

Berdasarkan pantauan pihaknya hingga beberapa hari terakhir, sejumlah venue untuk beberapa cabang olahraga masih belum siap. Diantaranya, kolam renang, stadion atletik, dan lapangan tembak. "Saya bicara seperti ini bukan untuk kepentingan politis, saya ini juga olahragawan, saya usul penundaan itu demi merah putih," tandas mantan pecatur tersebut.

Utut menambahkan, bahwa nama baik Indonesia di mata negara-negara lain menjadi taruhan jika pemerintah tetap memaksakan menyelenggarakan Sea Games sesuai jadwal. "Silahkan saja, tapi tentu kita harus siap malu dan menutup muka karena penyelenggaraan yang asal-asalan," imbuh anggota DPR asal PDI Perjuangan tersebut.

Dia menyatakan, sukses penyelenggaraan Sea Games tidak hanya cukup dijawab dengan pernyataan berulang-ulang pemerintah yang siap mempercepat pengerjaan venue. Sebab, menurut dia, persoalan penyiapan bukan semata-mata persoalan kesiapan menambah jumlah tenaga pekerja atau semacamnya. "Tapi, ada hal-hal teknis kontruksi atau lainnya yang itu tetap butuh waktu demi hasil maksimal," tandasnya.

Misalnya, sebut Utut, penyiapan kolam renang yang sesuai dengan standar internasional. "Yang seperti ini kan tidak bisa asal selesai, nanti kalau kolamnya ternyata bocor bukannya jadi ajang loncat indah, tapi malah jadi loncat maut," ujarnya, dengan mimik serius.

Selain penundaan, Utut sebanrnya juga memberikan alternatif lain. Yaitu, memindahkan cabang-cabang olahraga yang penyelenggaraan di daerahnya belum siap ke Jakarta. "Tapi, yang konkret ya tetap penundaan itu," imbuhnya.

Kemarin, rapat kerja komisi X dengan kemenpora yang dihadiri langsung Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng sebenarnya tidak mengagendakan secara khusus pembahasan soal kesiapan Sea Games. Agenda rapat adalah pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Kementrian dan Lembaga (RKA-KL) 2012 kemenpora. Namun, mengingat persoalan Sea Games yang sudah menjadi kekhawatiran banyak pihak, beberapa anggota dewan sempat menyinggung persoalan tersebut.

Tidak semua anggota menyampaikan kritik dan kekhawatiran. Ada beberapa yang justru merespon positif persiapan Sea Games yang telah dilaksanakan selama ini. Misalnya, dari Ketua Komisi X Mahyuddin. Politisi Partai Demokrat tersebut menilai, pemerintah justru memuji pemerintah yang dianggapnya sudah optimal. "Melihat persiapan hari ini, kami yakin Sea Games akan bisa sukses," ujar Mahyuddin.

Ditemui usai rapat, Menpora Andi Mallarangeng tetap menjamin pelaksanaan SEA Games 2011 akan berlangsung tepat waktu. "Semua sudah akan siap pada waktunya 11- 22 November ini, untuk pelaksanaan SEA Games 2011, baik yang di Palembang maupun di Jakarta," kata Andi Mallarangeng.

Permasalahan pembangunan arena pertandingan terutama di Palembang, menurut dia, sudah mencapai tahap penyelesaian. Hal itu berdasarkan laporan yang telah diterima pihaknya. "Menpora (yang) bertanggung jawab jika SEA Games gagal," tegas Andi, sambil berlalu.

Menurutnya, hingga saat ini persiapan sudah matang. Sarana dan prasarana sudah dipersiapkan dengan maksimal. "SEA Games siap dilaksanakan. Jakarta sudah siap, Palembang finishing, besok (hari ini, Red) saya akan melihat perkembangan lagi," imbuhnya.

Selain itu, Andi menyatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kementerian-kementerian terkait di bawah koordinasi Kementerian Koordinasi Kesejahteraan Masyarakat untuk lebih mematangkan persiapan pelaksanaan SEA Games. Misalnya, berhubungan dengan permasalahan kabut asap yang sempat menjadi masalah yang cukup mengkhawatirkan di sana. "Ada harapan dari BMKG bulan Oktober sudah musim hujan. Penanganan juga dilakukan di titik apinya. Saya bertanggung jawab penuh dan yakin jika SEA Games dapat diselenggarakan dengan baik. Sukses pelaksanaan, sukses prestasi dan sukses dari sisi ekonomi," katanya.

Mantan juru bicara kepresidenan tersebut boleh sesumbar bahwa SEA Games bakal berjalan lancar. Namun, persiapan di lapangan tak semulus yang diucapkan Andi. Salah satunya ialah mengenai persiapan para atlet. Cabang angkat besi, misalnya. Kepala pelatih pelatnas angkat besi Sori Enda Nasution mengeluhkan tentang belum adanya kucuran peralatan maupun perlengkapan latihan bagi para lifter.

"Kami belum mendapatkan semua itu. Sepatu, ikat pinggang bahkan kaos latihan juga belum turun. Peratalan latihan yang kami ajukan juga ditolak. Terpaksa anak-anak latihan dengan peralatan dan perlengkapan yang lama," ucap Sori.

Lelaki yang karib disapa Ucok tersebut menambahkan, hal itu sangat mengganggu persiapan timnas angkat besi. Padahal, timnas dibebani target yang tak mudah, yakni merebut lima emas. Sayangnya, perhatian yang diberikan ternyata tak sebanding dengan pengorbanan para atlet maupun pelatih.

"Kami latihan pagi sore. Kalau ditanya jenuh, pasti semua juga jenuh. Tapi demi bangsa, kami semua tetap berlatih keras. Sayangnya perhatian yang diberikan tidaklah seimbang dengan pengorbanan anak-anak," imbuh Ucok.

Keluhan Ucok juga seolah mementahkan pernyataan Menko Kesra Agung Laksono setelah Rakor di Kantor Kemenpora Jakarta Selasa malam (4/10) kemarin. Saat itu dia menyatakan bahwa semua hal seperti pencairan dana atau pengadaan peralatan berjalan dengan baik.

Perasaan was-was juga dialami PB PRSI. Sekjen PB PRSI Tony Sastramihardja mengakui jika penyelesaian venue aquatic memang masih jauh dari yang diharapkan. Karena itu rencana test event pada 5 Oktober pun mesti dibatalkan. Bahkan, dia meyakini jika venue aquatic baru akan siap digunakan (ready to use) pada awal November

"Kalau stadion utama mungkin bisa selesai akhir oktober. Tapi, fasilitas lainnya seperti jalan belum digarap dan masih rusak. Selain itu, masih banyak gundukan tanah dan sisa material di luar venue, kalau dengan merapikannya ya, paling siap semingu sebelum SEA Games mulai," ucap Tony.

UGM Rintis Desain Reaktor Nuklir Terkini

REPUBLIKA.CO.ID,REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta merintis riset desain reaktor nuklir terkini.

"Riset reaktor nuklir terkini tersebut nanti terdiri atas riset reaktor pembangkit daya dan riset tentang produksi reaktor isotop yang digunakan misalnya untuk bidang kesehatan dan industri," kata Kepala Laboratorium Teknologi Energi Nuklir Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) Andang Widiharto di Yogyakarta.

Andang mengemukakan, riset reaktor nuklir terutama untuk pembangkit daya diharapkan bisa menciptakan sebuah desain dan konsep yang lebih hemat bahan bakar, misalnya dengan sistem daur ulang limbah.

Selain hemat bahan bakar, konsep desain reaktor nuklir masa depan adalah yang memiliki tingkat keselamatan lebih baik. "Sistem keselamatan pasif dalam reaktor nuklir perlu disiapkan misalnya ketika mesin diesel mati termasuk cadangan yang ada," katanya.

Ia mengatakan kebutuhan tenaga nuklir di Indonesia cukup penting apalagi jika melihat tingkat kebutuhan listrik nasional yang terus bertambah. Pada 2025 kebutuhan energi listrik In